Hearts Destiny`s - 1
Sebuah perusahaan besar di Korea Selatan bernama "IC Group" sedang melakukan penelitian alat penemuan baru yang dapat membawa seseorang ke masa depan. Namun para peneliti perusahaan belum mengetahui bagaimana cara seseorang yang akan menjadi bagian percobaan tersebut keluar dari alat itu.
Para peneliti akan mengetahui caranya jika seseorang yang menjadi bagian dari percobaan dapat menemukan sebuah kunci, mereka masih belum bisa menentukan dimana letak dan keberadaan kunci tersebut sehingga percobaan ini mungkin akan memiliki resiko yang sangat besar.
Presdir Eun Dae tidak peduli dengan resiko yang akan dihadapinya, ia tetap memerintahkan sebagian staff perusahannya untuk menyebarkan brosur "misi rahasia, perusahaan IC group" dengan bayaran yang sangat tinggi.
Presdir Eun adalah pria yang sangat berpendirian, jika ia sudah memutuskan sesuatu maka tidak akan ada orang yang bisa mengubah keutusannya, ia juga seorang pria yang tampan dan pekerja keras, "IC Group" adalah bukti dari kerja kerasnya.
§|•|§
"Presdir Eun, mungkin kita akan sulit untuk menemukan seseorang yang bersedia untuk menjadi bagian percobaan karena hingga saat ini belum ada yang datang ke perusahaan untuk membicarakan mengenai misi rahasia perusahaan IC Group" ucap sekretaris Kim
Presdir Eun hanya terdiam dan berfikir untuk mencari solusi agar penelitian dan percobaan bisa berjalan sesuai dengan rencana yang ia buat.
"Memang sangat sulit untuk menemukan seseorang yang bersedia menjadi bagian dari misi rahasia ini, tetapi jika perusahaan mengumumkan bahwa kau sendiri juga menjadi bagian dari percobaan mungkin akan ada yang bersedia" ucap Professor Lee mencoba memberikan solusi kepada Presdir Eun
Sekertaris Kim marah mendengar saran dari Professor Lee dan tidak menyetujuinya karena percobaan itu memiliki resiko yang besar "Tetapi jika Presdir Eun pergi, itu akan sangat membahayakan nyawanya dan siapa yang akan memimpin perusahaan?!" Tanya sekretaris Kim dengan nada tinggi
"Maaf Presdir Eun, seharusnya aku tidak memberimu saran ini" ucap Professor Lee dengan penuh penyesalan
"Tidak, aku sudah menentukan keputusan bahwa aku akan menjadi bagian dari percobaan itu" ucap Presdir Eun tanpa berfikir panjang, jika dirinya sendiri bisa menjadi bagian dari percobaan maka ia bisa melihat perkembangan IC Group di masa depan.
Sekretaris Kim semakin marah mendengar keputusan dari Presdir Eun "Tapi, Presdir Eun ka...."
"Tidak ada yang boleh menentang dan mengubah keputusan ku" ucap Presdir Eun yang memotong perkataan sekretaris Kim lalu meninggalkan ruangan begitu saja.
"Professor Lee, kau harus memastikan keamanan dari alat itu besok pagi, aku tidak akan mengampuni mu jika terjadi sesuatu pada Presdir Eun" ancam sekretaris Kim
"Kau tidak usah khawatir, sebenarnya kau akan sangat diuntungkan jika Presdir Eun menjadi bagian dari percobaan tersebut" ucap Professor Lee
"Aku tidak peduli, kau harus memastikan keamanan alat itu!" Bentak sekretaris Kim yang tak bisa mengendalikan amarah lalu pergi begitu saja dari ruangan tersebut tanpa mendengarkan Professor Lee
Sekretaris Kim adalah sahabat kecil Presdir Eun, mereka sudah bertemu sejak dulu dan tumbuh bersama, sayang nya bagi Presdir Eun tidak ada yang yang istimewa dari pertemuan dirinya dengan sekretaris Kim.
Sekretaris Kim berusaha mendapatkan hati Presdir Eun dengan selalu berada di dekatnya, bagi Sekretaris Kim, Presdir Eun adalah orang yang ceroboh dalam mengambil keputusan, ia bukanlah orang yang berpendirian tetapi keras kepala hingga terkadang membuat sekretaris Kim kelelahan dalam menghadapi sikap Presdir Eun.
Segala perhatian yang sekretaris Kim berikan tidak membuat Presdir Eun memandangnya sebagai seorang wanita, Presdir Eun hanya melihatnya sebagai rekan kerja dan sahabat kecilnya.
Berbeda dengan sekretaris Kim yang selalu berfikir bahwa setiap pertemuannya dengan Presdir Eun adalah hal yang paling istimewa, semua yang sekretaris Kim lakukan hanyalah untuk mengubah pandangan Presdir Eun terhadap dirinya.
§|•|§
Komentar
Posting Komentar