Hearts Destiny`s - 7

7

Kim Mi Soo sangat lelah karena harus mendengarkan Professor Lee seharian dan sekarang ia harus menulisnya di selembar kertas, tubuhnya rasanya ingin tumbang di atas kasur

Presdir Eun sengaja menghukum gadis itu, agar dia bisa membiasakan diri untuk bertanggung jawab dan tidak ceroboh

Presdir Eun sesekali mengalihkan pandangannya melihat gadis itu bahkan terpaku melihat wajahnya yang begitu cantik sehingga menarik perhatiannya

Kim Mi Soo yang menyadari hal itu langsung bertanya "Kenapa kau melihat ku?"

"Apakah aku begitu cantik?" Ucap Kim Mi Soo asal

"Kau sepertinya kelelahan"

"Kau boleh pulang" Ucap Presdir Eun yang mengalihkan topik pembicaraan

Kim Mi Soo tertawa sinis "Apa guna nya kau mengatakan itu sekarang?"

"Aku sudah selesai" Ucap Kim Mi Soo yang langsung menaruh kertas itu di atas meja Presdir Eun

"Aku akan mengantarmu pulang" Ucap Presdir Eun

"Aku tidak begitu miskin hingga tak bisa membayar taksi" Ucap Kim Mi Soo

"Pertama, ini sudah larut malam"

"Kedua, jika kau dalam bahaya maka aku yang akan disalahkan"

"Ketiga, kau pasti akan sulit untuk mendapatkan taksi dan berakhir dengan berjalan kaki" Ucap Presdir Eun

"Baiklah, aku tunggu di tempat parkir" Ucap Kim Mi Soo yang tak bisa membantah

Presdir Eun membaca apa yang ditulis Kim Mi Soo, setelah itu ia langsung mengambil ponselnya dan menghubungi sekretaris nya "Sekretaris Kim besok jadwalkan pertemuan ku dengan dokter ahli bedah jantung" Ucap Presdir Eun

"Baiklah" Jawab sekretaris Kim singkat dan langsung menutup panggilan Presdir Eun

§|•|§

Kim Mi Soo memainkan ponselnya karena bosan menunggu Presdir Eun yang sangat lama, ia langsung menghubungi Presdir Eun "Apa kau mau membuat ku mati kebosanan karena menunggu mu di sini?!"

"Cepatlah turun, jika tidak aku akan pulang dengan taksi!" Ucap Kim Mi Soo yang langsung menutup panggilan tanpa mendengarkan Presdir Eun

"Tidak sopan!" Umpat Presdir Eun yang langsung pergi ke tempat parkir

"Beraninya kau membentak atasan mu" Ucap Presdir Eun yang menemukan keberadaan gadis itu

"Kau bukan atasan ku sekarang, jam kerja sudah berakhir!" Ucap Kim Mi Soo

"Masuklah" Ucap Presdir Eun yang membuka pintu mobilnya untuk Kim Mi Soo

Di sepanjang perjalanan tidak ada yang membuka suara, hanya keheningan yang menemani mereka

Kim Mi Soo tidak tahan dengan suasana canggung ini, hal itu membuat nya terpaksa harus memikirkan sebuah topik pembicaraan "Apakah besok aku harus pergi ke laboratorium itu lagi?" Tanya Kim Mi Soo

"Tidak, besok kau harus mendapatkan hukuman yang lain" Ucap Presdir Eun

"Kenapa?!"

"Apakah aku melakukan kesalahan?!"

"Kau tidak boleh menghukum ku tanpa alasan yang jelas!!!" Ucap Kim Mi Soo

"Pertama, aku tidak menyuruh mu untuk merekam suara professor Lee tetapi kau harus menulisnya" Ucap Presdir Eun

"Tetapi aku sudah memberikan mu salinan nya!!" Ucap Kim Mi Soo yang membantah Presdir Eun

"Kedua, Kau terlambat memberi salinan itu kepada ku sehingga aku harus mengantar mu pulang sekarang" Ucap Presdir Eun

"Jika kau tidak ingin mengantarkan ku pulang, mengapa kau menawarkan nya?!"

"Aku juga tidak ingin pulang bersama mu!!"

"Hentikan mobilnya sekarang!" Ucap Kim Mi Soo

"Apa kau pikir aku akan menahan mu?!" Ucap Presdir Eun yang menanjakkan rem mobil nya

"Turunlah" Ucap Presdir Eun

Kim Mi Soo turun dari dalam mobil Presdir Eun dan berakhir dengan berjalan kaki

"Sial!" Umpat Kim Mi Soo

§|•|§